Pilihan Knalpot Untuk Yamaha Vega ZR

Melancarkan aliran gas buang, menjadi salah satu cara paling mudah menaikkan performa motor. Berdasarkan pengetesan, rata-rata bisa mendongkrak te*naga minimal 0,5 dk, itu pun tanpa ubahan apapun, alias plug n play! Karena tinggal lepas knalpot bawaan motor, lalu pasang versi aftermarket. Ngacir deh...

Tapi sayang, kini tuntutan motormania soal saluran gas buang enggak sesimpel itu. Mereka maunya yang bisa ngatrol tenaga, tapi suara yang dihasilkan adem alias enggak terlalu berisik. Maklum, di beberapa daerah sekarang lagi giat-giatnya digalakkan, anti polusi suara. Jangan coba-coba pake knalpot nyaring melengking, karena bakal distop oleh petugas lalu-lintas. Wadohhh... ampun, Pak!

Nah bagi pemilik Yamaha Vega ZR yang ingin ganti knalpot, tentu enggak usah resah. Karena kini telah tersedia beberapa merek peranti penyalur sisa gas buang yang bisa mengakomodasi kebutuhan itu. Artinya, selain bisa bikin tarikan lebih responsif, juga menghasilkan suara yang tak terlalu cempreng. Di antaranya ada Stanlee, 3D1, Ahau, dan AHRS. Seperti apa produknya? Yuk kita kupas satu per satu.

Oh iya, jangan lewatkan edisi minggu depan, karena akan dilakukan pengetesan, biar tahu seberapa besar kenaikan tenaga yang bisa dicapai. Tentunya pakai alat dynamometer. So don’t miss it!



Stanlee

Paling menarik dari merek ini tampilannya begitu kinclong. Hal tersebut tak terlepas dari bahan yang digunakan, stainless steel. Biar lebih mengilap, finishing-nya dipoles. Terlihat jadi sangat halus, bahkan saat diraba sekalipun. Sisa-sisa pengelasan sampai tak terlihat.

Diameter saluran terdiri dalam 3 stage. Dua tingkat di leher (25 & 32 mm), yang ketiga saat akan masuk silencer berdiameter 38 mm, sedang ujungnya pakai garis tengah 32 mm. Peredam berbentuk oval, diisi glasswool. “Dijamin suaranya halus,” terang Andri, pemilik merek Stanlee.

Knalpot ini dijajakan dengan harga Rp 400 ribu. Menariknya garansi diberikan selama 4 tahun! “Pokoknya kalau selama itu ada kerusakan, silakan bawa ke mari,” lanjut pria yang punya gerai di Jl. Joglo Raya No.230, Jakbar.

0813-19625139

3D1

Leher knalpot racing ini, diracik dari bahan pipa yang didesain mirip leher standarnya, dengan diameter lubang 24 mm, diameter pipa tengah 32 mm. Kemudian pada bagian silencer, dibuat dari pelat galvanis setebal 0,8 mm dan dilapisi vernis. Sedangkan ujung moncong peredamnya berdiameter 41 mm.

Isi silencernya juga dibikin langsung, tanpa ada sekat penahannya. “Tujuannya agar terdengar lebih plong dan tidak nahan,” aku Edi, punggawa Edi Racing Sport di Jl. Raya Depok-Sawangan, Jabar.

Buat harian, peranti ini ditawarkan seharga Rp 135 ribu untuk yang tipe terompet, Rp 175 ribu untuk yang model moncong ikan louhan. “Suara ngebas namun tidak berisik, kok. Putaran rendah, suaranya halus, namun saat putaran tinggi, akan meningkat lebih garang sesuai putaran gas,” imbuh Edi.

021-7520406

Ahau

Penerus gas buang ini modelnya pelat poles. Diameter leher pipa dari atas hingga bawah sama, yakni 23 mm. Silencer terbuat dari pelat galvanis 0,8 mm, yang di bagian ujungnya didesain agak bulat, guna ciptakan suara yang lebih adem.

“Di dalam silencer tidak terdapat sekat, hanya saringan yang berbentuk seperti pipa. Namun suaranya tetap halus dan enggak berisik lo,” ungkap Rudi ‘Ahau’ Sukirman, penggawang Ahau Motor (AM) di kawasan Kelapa Dua, Depok, Jabar.

Bagi motor mania yang berminat, siapkan dana Rp 200 ribu untuk menebusnya. “Perlu diingat! Kalau hasil mau lebih maksimal, lebih baik setting ulang spuyer karburator. Terutama pada setelan udaranya,” anjur Ahau.

021-8771836

AHRS Hexacon 02

Berdasar pengalaman di kancah road race yang boleh dibilang sudah banyak makan asam garam, pihak AHRS paham betul dengan kemauan kebanyakan pengendara motor akan kebutuhan knalpot racing untuk harian.

“Yang pasti performa oke dan tampilan juga gak kedodoran. Hal ini diterjemahkan dengan bentuk silencer oval dan model slip on. Oh iya di dalamnya juga sudah ada glasswool-nya, sehingga suaranya tetap ngebas dan enggak berisik,” ujar Dadang Kamalludin, marketing AHRS.

Harga eceran tertinggi penerus gas buang ini dibanderol Rp 350 ribu yang juga bisa diperoleh di gerai AHRS Jl. Thole Iskandar No. 162, Depok Timur atau di gerai rekanan AHRS.

021-77820649

0 komentar: